Lawe
Craft
Di Yogyakarta
Indonesia memiliki kekayaan berupa
ribuan motif tenun tradisional. Namun,
penghayatnya menghadapi tantangan
pasar: mereka kesulitan bersaing dengan
gelombang pasang industri tekstil.
Kepedulian terhadap nasib para penenun
mendorong Adinindyah, Ita Natalia,
Paramita Iswari, Rina Anita, dan Westiani
Agustin mendirikan Perhimpunan Lawe.
Tekad mereka kokoh: menjaga agar tenun
tradisional tak punah digerus zaman.
- laweindonesia
- laweindonesia
- E-commerce
- Website
- Adinindyah, Ita Natalia, Paramita Iswari, Rina Anita, dan Westiani
- HP
- Telp
- Jl. Krapyak Wetan No. 293 RT.10, Krapyak Wetan, Panggungharjo, Sewon, Bantul, DIY, 55188
- laweadiwarnaetnika@gmail.com